Jquery .Append(), .Prepend(), .Before() Dan .After() - Dewa Blogger

Halaman

    Social Items

Buy Now
 semua itu yaitu fungsi untuk memanipulasi elemen HTML JQuery .append(), .prepend(), .before() dan .after()

.append(), .prepend(), .before() dan .after(), semua itu yaitu fungsi untuk memanipulasi elemen HTML, lebih tepatnya untuk menyisipkan elemen HTML pada sasaran yang telah ditentukan. Hanya saja terdapat beberapa perbedaan pada masing-masing fungsi mengenai di sebelah mana elemen akan ditempelkan ketika fungsi-fungsi ini bekerja.

.append() dan .prepend()

Kita mulai dengan .append(). .append() akan menyisipkan elemen ke dalam elemen sasaran dari sebelah bawah. Katakanlah kita mempunyai elemen paragraf di dalam elemen divisi ibarat ini:

<div>     <p>Lorem ipsum...</p> </div>

lalu kita sisipkan sebuah elemen <span> memakai jQuery .append() ibarat ini:

$('div').append('<span></span>');

maka elemen sisipan tersebut akan muncul di sebelah bawah, di dalam elemen target:

<div>     <p>Lorem ipsum...</p><span></span></div>

sebaliknya, kalau kita memakai .prepend(), maka kita akan mendapati elemen akan ditambahkan di sebelah atas:

<div><span></span>    <p>Lorem ipsum...</p> </div>

Cara kerjanya bekerjsama ibarat dengan manipulasi CSS :before dan :after. Hanya saja, dengan JavaScript kita sanggup menyisipkan elemen HTML apapun, bukan hanya teks, gambar dan nilai atribut.

.before() dan .after()

Kedua fungsi ini akan menyisipkan elemen bukan dari sebelah dalam, melainkan dari luar elemen target. .before() akan menyisipkan elemen sebelum target, sedangkan .after() akan menyisipkan elemen sesudah target:

HTML

<span id='abjad'>B</span>

jQuery

$('span#abjad').before('<span>A</span>'); $('span#abjad').after('<span>C</span>');

Maka jadinya akan menjadi ibarat ini:

<span>A</span><span id='abjad'>B</span><span>C</span>

Coba Sendiri


Sumber https://www.dte.web.id/

Jquery .Append(), .Prepend(), .Before() Dan .After()

 semua itu yaitu fungsi untuk memanipulasi elemen HTML JQuery .append(), .prepend(), .before() dan .after()

.append(), .prepend(), .before() dan .after(), semua itu yaitu fungsi untuk memanipulasi elemen HTML, lebih tepatnya untuk menyisipkan elemen HTML pada sasaran yang telah ditentukan. Hanya saja terdapat beberapa perbedaan pada masing-masing fungsi mengenai di sebelah mana elemen akan ditempelkan ketika fungsi-fungsi ini bekerja.

.append() dan .prepend()

Kita mulai dengan .append(). .append() akan menyisipkan elemen ke dalam elemen sasaran dari sebelah bawah. Katakanlah kita mempunyai elemen paragraf di dalam elemen divisi ibarat ini:

<div>     <p>Lorem ipsum...</p> </div>

lalu kita sisipkan sebuah elemen <span> memakai jQuery .append() ibarat ini:

$('div').append('<span></span>');

maka elemen sisipan tersebut akan muncul di sebelah bawah, di dalam elemen target:

<div>     <p>Lorem ipsum...</p><span></span></div>

sebaliknya, kalau kita memakai .prepend(), maka kita akan mendapati elemen akan ditambahkan di sebelah atas:

<div><span></span>    <p>Lorem ipsum...</p> </div>

Cara kerjanya bekerjsama ibarat dengan manipulasi CSS :before dan :after. Hanya saja, dengan JavaScript kita sanggup menyisipkan elemen HTML apapun, bukan hanya teks, gambar dan nilai atribut.

.before() dan .after()

Kedua fungsi ini akan menyisipkan elemen bukan dari sebelah dalam, melainkan dari luar elemen target. .before() akan menyisipkan elemen sebelum target, sedangkan .after() akan menyisipkan elemen sesudah target:

HTML

<span id='abjad'>B</span>

jQuery

$('span#abjad').before('<span>A</span>'); $('span#abjad').after('<span>C</span>');

Maka jadinya akan menjadi ibarat ini:

<span>A</span><span id='abjad'>B</span><span>C</span>

Coba Sendiri


Sumber https://www.dte.web.id/