Mengenal Istilah-Istilah Bisnis Online - Dewa Blogger

Halaman

    Social Items

Buy Now
Mengenal Istilah-Istilah Bisnis Online – Dalam dunia jual beli, ada istilah-istilah yang sering tidak diketahui orang awam. Demikian juga dunia jual beli online. Banyak istilah di bidang ini diserap dari bahasa Inggris, dan sudah dikenal di kalangan pebisnis online Indonesia.

istilah yang sering tidak diketahui orang awam Mengenal Istilah-Istilah Bisnis Online

Ada pula yang sudah di-Indonesia-kan jauh lebih gampang diucapkan atau dipahami.

Sekilas terdengar sulit diingat, tapi bila sudah terbiasa berada di komunitas pebisnis online, istilah-istilah yang sering terdengar gila akan gampang terasa mudah. Komunikasi para pebisnis online banyak dilakukan di internet sehingga akan sangat membantu bila istilah yang dgunakan cenderung singkat, gampang dipahami, dan akan menghemat waktu, ruang untuk menulis, dan lebih praktis.

Berikut beberapa istilah yang wajib diketahui para pebisnis online


  • Admin: akronim dari administrator, yaitu pengelola teknis suatu situs atau akun media sosial. Sapaan akrabnya “mimin”.
  • Agan: akronim dari ‘juragan’. Sapaan bersahabat sesama bisnis online di lembaga jual beli bila belum saling kenal. Kadang juga ‘sis’ bila wanita atau ‘bro’ kalau lelaki.
  • ASAP: singkatan dari As Soon As Possible, biasanya dikatakan oleh orang yang ingin mendapat respons cepat.
  • Avail: akronim dari available, berarti barang tersedia dan sanggup dipesan.
  • Blacklist: daftar hitam. Biasanya terdiri dari daftar nama orang-orang yang bermasalah di dunia bisnis online, contohnya orang yang pernah memesan barang tetapi tidak membayar, atau penjual yang mengirim barang tetapi barangnya tidak sesuai dengan yang dijanjikan.
  • BNIB: Brand New In Box, barang masih gres dari kotaknya.
  • BNWT: Brand New With Tag, yaitu barang gres yang laku, kemudian dijual kembali dengan label harga, segel, dan nota yang masih lengkap, yang mengambarkan keaslian barang tersebut. Biasanya barang mirip ini masih dalam kemasan yang belum dibuka.
  • BNWOT: Brand New Without Tag, merupakan barang yang dijual kembali dalam keadaan mirip baru, tetapi label harga dan nota tidak tersedia. Kadang juga dalam kondisi segel sudah terbuka.
  • Booking: sistem pemesanan barang pada jual beli online. Setelah dipesan, pemesan harus melaksanakan pembayaran dalam tempo 1 x 24 jam.
  • Buyer: Pembeli
  • BT: Barter, tukar menukar barang tanpa mellibatkan uang.
  • BU: Butuh uang, istilah bagi penjual yang ingin jual cepat.
  • COD: Cash On Demand, penjual dan pembeli bertatap muka langsung. Ada uang, ada barang. Bisa berkenalan secara online, tetapi transaksi secara offline.
  • CS: Costumer Service, pihak yang memberi layanan pada pelanggan atau pengguna suatu pasar/toko online.
  • Costumer: pelanggan.
  • Capture: proses merekam suatu tampilan layar komputer/gadget sebagai bukti transaksi, pola kalimat yang biasa digunakan adalah:”Tolong di-capture bukti transaksinya.”
  • Costum order: disebut juga custom made, yaitu barang yang dibentuk sesuai dengan pesanan pembeli.
  • Deal: kesepakatan penjual dan pembeli. Contoh:”Oke, kita deal.”
  • DP: Down Payment atau pembayaran di muka, biasanya hanya sekian persen dari pembayaran penuh.
  • Dropship: berjualan barang, tapi tidak menjamin stok barang. Penjual hanya menunjukkan barang melalui display foto dan spesifikasi barang. Ketika ada pesanan, penjual menghubungi supplier untuk mengirimkan barang ke pembeli.
  • E-bank: E-banking, akronim dari electronic banking, yaitu layanan bank yang memudahkan transaksi bank memakai media internet.
  • E-commerce: acara jual beli dengan memanfaatkan jaringan elektronik, termasuk aplikasi internet dan mobile.
  • Fix no cancel: kepastian bahwa pembeli yang sudah memesan barang dihentikan dibatalkan. Jika dibatalkan, pembeli akan masuk dalam blacklist alias daftar hitam.
  • Fraud: kejahatan memanipulasi gosip dengan tujuan mengeruk laba yang sebesar-besarnya. Hal ini sering terjadi di bisnis online.
  • Free shipping: pembelian yang dibebaskan dari biaya pengiriman, sanggup juga disebut “Free Ongkir”. Biasanya sebagai trik yang dilakukan penjual untuk menarik pembeli.
  • Full payment: pembayaran penuh atau lunas.
  • Fullset: barang yang dijual disertai dengan perlengkapannya.
  • Google: situs pencari data terbesar dikala ini. Berguna untuk melaksanakan pencarian banyak sekali macam data dan gosip di internet. “ Silakan googling dulu”, artinya silakan mencari datanya di Google.
  • Hit and run: pembeli yang pesan banyak barang, kesepakatan mau bayar tanggal sekian, tetapi menghilang begitu saja. Sama dengan bid and run.
  • Keep: usul oleh pembeli semoga menyimpan dulu barang yang dipesan dan nanti dibayar di waktu yang dijanjikan. Misalnya:“Tolong keep dulu barangnya, bro.”
  • KW: kualitas barang tiruan, tapi diklaim masih mempunyai kualitas bagus. Ada beberapa kelas, contohnya KW1 (kualitas terbaik), KW2 (kualitas nomor 2), dan seterusnya.
  • Listing fees: Market place atau situs pelelangan online, mirip eBay, mengenakan bayaran setiap kali pengguna memposting barang.
  • Marketplace online: suatu layanan online yang menyediakan akomodasi selayaknya pasar online dan para penjual sanggup membuka toko/lapak di sana. Penyedia layanan tetapkan aturan. Penjual dan pembeli wajib mematuhinya. Penyedia layanan tidak berjualan, tetapi memfasilitasi dan menjadi perantara transaksi.
  • Mint condition: menjelaskan bahwa barang yang dijual mirip gres setiaknya 90-95%.
  • MoQ: Minimum of Quantity, jumlah minimal pembelian produk.
  • Nego: harga barang yang dijual masih sanggup ditawar atau dinego.
  • Nett: sudah harga pas, tidak sanggup ditawar lagi.
  • Newbie: pemula, pendatang gres di suatu lembaga yang masih perlu banyak belajar. Tapi tidak semua anggota yang gres bergabung yakni newbie, kadang ada juga yang sudah pengalaman di bidangnya.
  • No cancel: arahan untuk menyatakan bahwa pemesanan barang dihentikan dibatalkan atau dtukar.
  • Nomor resi: formasi nomor, sebagai tanda bukti bahwa pesanan sudah dikirim melalui jasa ekspedisi. Dengan nomor ini sanggup dilacak status barang pesanan, apakah sudah hingga atau masih dalam perjalanan.
  • Nyabar: nyari barang, menjelaskan seorang pembeli sedang mencari barang tertentu, lengkap dengan spesifikasinya.
  • Ongkir: ongkod kirim, yaitu biaya pengiriman barang. Biasanya ditambahkan di luar harga barang.
  • Olshop: istilah ringkas yang sering digunakan untuk online shop alias toko online.
  • Online: kadang disingkat menjadi OL, artinya terhubung dengan internet.
  • Offline: tidak terhubung dengan internet.
  • Owner: pemilik toko online.
  • Ori: orisinil, barang yang dijual benar-benar asli, bukan tiruan. Kadang penjua perlu menyebutkannya, terutama ketika produk itu banyak ditiru.
  • Out of stock: stok barang sudah habis.
  • Paypal: layanan pembayaran secara online yang didirikan semenjak 1998.
  • PM: Private Message alias pesan pribadi, yaitu pesan tertulis yang disampaikan di inbox. Maksudnya semoga komunikasi sanggup lebih personal.
  • PO: Pre Order, pada sistem ini barang yang mau dibeli harus dipesan terlebih dahulu ke penjual.
  • Price Police: ketika pembeli membandingkan harga barang yang ditawarkan oleh penjual dengan penjual yang lain.
  • Reseller: penjual yang menjual kembali suatu barang dari supplier, tapi mempunyai stok barang itu. Reseller eksklusif melayani pesanan pembeli, buka supplier.
  • Ready stock: barang yang sudah siap dijual, ada di pihak penjual.
  • Refurbish: barang daur ulang, yaitu barang yang sudah rusak atau cacat, yang kemudian diolah atau diproduksi kembali menjadi barang yang layak pakai.
  • Return: menukar barang yang sudah dibeli dengan barang lain.
  • Refund: peniadaan transaksi dan barang dikembalikan kepada penjual, kemudian uang dikembalikan kepada pembeli.
  • Reject: barang yang dijual tidak dalam kondisi baik atau cacat.
  • Rekber: rekening bersama, sistem pembayaran dimana ada pihak ketiga yang menjadi perantara antara penjual dan pembeli. Penjual tidak akan mendapat pembayaran sebelum pembeli melaksanakan konfirmasi bahwa pesanannya suda diterima.
  • Rep: replika, barang tiruan yang ibarat aslinya. Tapi dari sisi kualitas dan harga di bawah yang asli. Biasanya digunakan untuk barang seni.
  • Restock: stok barang yang habis akan segera dipenuhi kembali.
  • Second: barang yang ditawarkan yakni barang bekas, atau dari tangan kedua (second). Walaupun gres digunakan sebentar atau beberapa kali, tetap termasuk barang second.
  • SEO: Serach Engine Optimization. Proses ini memungkinkan suatu situs lebih gampang ditemukan dikala ada pengguna internet mencarinya di situs pencari.
  • Shipping: proses pengiriman barang.
  • Sold out: barang sudah terjual habis.
  • Supplier: pihak yang menyediakan stok barang ke penjual, biasanya dari tangan pertama.
  • TF: akronim dari transfer, yang dimaksud yakni transfer pembayaran.
  • Tracking: proses pelacakan status suatu pengiriman barang, sanggup diketahui melalui nomor resi.
  • Trsusted: terpercaya alasannya yakni reputasinya bagus.
  • TT: Tukar Tambah, ketika ada pihak yang bersedia menukar barangnya, tapi dengan pemanis perbedaan harga.
  • Tuti: Tukang tipu, julukan bagi penipu di dunia jual beli online, contohnya sesudah dibayar barang tidak dikirim.
  • Wholesaler: pedagang yang membeli barang dalam jumlah skala besar, kemudian menjualnya ke pengecer. Istilah lainnya grosir.
  • WL: singkatan dari waiting list, yaitu daftar nama pemesan yang belum membayar. Jika ada yang membatalkan pesanan maka nama berikutnya yang telah terdaftar sanggup membeli barang tersebut.
  • WTS: Want to Sell, artinya penjual mengumumkan bahwa ia menjual suatu barang, dengan impian ada pembeli yang akan menawar. Biasanya digunakan di forum-forum online umum untuk menarik perhatian.
  • WTT: Want to Trade, artinya kita ingin melaksanakan tukar tambah atau eksklusif barter.

Berjualan online bergotong-royong sama dengan berjualan offline, yaitu harus memperluas jaringan, berpromosi, menyebarkan pengalaman, dan mengatakan layanan terbaik ke pelanggan. Demikian beberapa istilah yang sering digunakan dalam bisnis online.

Mengenal Istilah-Istilah Bisnis Online

Mengenal Istilah-Istilah Bisnis Online – Dalam dunia jual beli, ada istilah-istilah yang sering tidak diketahui orang awam. Demikian juga dunia jual beli online. Banyak istilah di bidang ini diserap dari bahasa Inggris, dan sudah dikenal di kalangan pebisnis online Indonesia.

istilah yang sering tidak diketahui orang awam Mengenal Istilah-Istilah Bisnis Online

Ada pula yang sudah di-Indonesia-kan jauh lebih gampang diucapkan atau dipahami.

Sekilas terdengar sulit diingat, tapi bila sudah terbiasa berada di komunitas pebisnis online, istilah-istilah yang sering terdengar gila akan gampang terasa mudah. Komunikasi para pebisnis online banyak dilakukan di internet sehingga akan sangat membantu bila istilah yang dgunakan cenderung singkat, gampang dipahami, dan akan menghemat waktu, ruang untuk menulis, dan lebih praktis.

Berikut beberapa istilah yang wajib diketahui para pebisnis online


  • Admin: akronim dari administrator, yaitu pengelola teknis suatu situs atau akun media sosial. Sapaan akrabnya “mimin”.
  • Agan: akronim dari ‘juragan’. Sapaan bersahabat sesama bisnis online di lembaga jual beli bila belum saling kenal. Kadang juga ‘sis’ bila wanita atau ‘bro’ kalau lelaki.
  • ASAP: singkatan dari As Soon As Possible, biasanya dikatakan oleh orang yang ingin mendapat respons cepat.
  • Avail: akronim dari available, berarti barang tersedia dan sanggup dipesan.
  • Blacklist: daftar hitam. Biasanya terdiri dari daftar nama orang-orang yang bermasalah di dunia bisnis online, contohnya orang yang pernah memesan barang tetapi tidak membayar, atau penjual yang mengirim barang tetapi barangnya tidak sesuai dengan yang dijanjikan.
  • BNIB: Brand New In Box, barang masih gres dari kotaknya.
  • BNWT: Brand New With Tag, yaitu barang gres yang laku, kemudian dijual kembali dengan label harga, segel, dan nota yang masih lengkap, yang mengambarkan keaslian barang tersebut. Biasanya barang mirip ini masih dalam kemasan yang belum dibuka.
  • BNWOT: Brand New Without Tag, merupakan barang yang dijual kembali dalam keadaan mirip baru, tetapi label harga dan nota tidak tersedia. Kadang juga dalam kondisi segel sudah terbuka.
  • Booking: sistem pemesanan barang pada jual beli online. Setelah dipesan, pemesan harus melaksanakan pembayaran dalam tempo 1 x 24 jam.
  • Buyer: Pembeli
  • BT: Barter, tukar menukar barang tanpa mellibatkan uang.
  • BU: Butuh uang, istilah bagi penjual yang ingin jual cepat.
  • COD: Cash On Demand, penjual dan pembeli bertatap muka langsung. Ada uang, ada barang. Bisa berkenalan secara online, tetapi transaksi secara offline.
  • CS: Costumer Service, pihak yang memberi layanan pada pelanggan atau pengguna suatu pasar/toko online.
  • Costumer: pelanggan.
  • Capture: proses merekam suatu tampilan layar komputer/gadget sebagai bukti transaksi, pola kalimat yang biasa digunakan adalah:”Tolong di-capture bukti transaksinya.”
  • Costum order: disebut juga custom made, yaitu barang yang dibentuk sesuai dengan pesanan pembeli.
  • Deal: kesepakatan penjual dan pembeli. Contoh:”Oke, kita deal.”
  • DP: Down Payment atau pembayaran di muka, biasanya hanya sekian persen dari pembayaran penuh.
  • Dropship: berjualan barang, tapi tidak menjamin stok barang. Penjual hanya menunjukkan barang melalui display foto dan spesifikasi barang. Ketika ada pesanan, penjual menghubungi supplier untuk mengirimkan barang ke pembeli.
  • E-bank: E-banking, akronim dari electronic banking, yaitu layanan bank yang memudahkan transaksi bank memakai media internet.
  • E-commerce: acara jual beli dengan memanfaatkan jaringan elektronik, termasuk aplikasi internet dan mobile.
  • Fix no cancel: kepastian bahwa pembeli yang sudah memesan barang dihentikan dibatalkan. Jika dibatalkan, pembeli akan masuk dalam blacklist alias daftar hitam.
  • Fraud: kejahatan memanipulasi gosip dengan tujuan mengeruk laba yang sebesar-besarnya. Hal ini sering terjadi di bisnis online.
  • Free shipping: pembelian yang dibebaskan dari biaya pengiriman, sanggup juga disebut “Free Ongkir”. Biasanya sebagai trik yang dilakukan penjual untuk menarik pembeli.
  • Full payment: pembayaran penuh atau lunas.
  • Fullset: barang yang dijual disertai dengan perlengkapannya.
  • Google: situs pencari data terbesar dikala ini. Berguna untuk melaksanakan pencarian banyak sekali macam data dan gosip di internet. “ Silakan googling dulu”, artinya silakan mencari datanya di Google.
  • Hit and run: pembeli yang pesan banyak barang, kesepakatan mau bayar tanggal sekian, tetapi menghilang begitu saja. Sama dengan bid and run.
  • Keep: usul oleh pembeli semoga menyimpan dulu barang yang dipesan dan nanti dibayar di waktu yang dijanjikan. Misalnya:“Tolong keep dulu barangnya, bro.”
  • KW: kualitas barang tiruan, tapi diklaim masih mempunyai kualitas bagus. Ada beberapa kelas, contohnya KW1 (kualitas terbaik), KW2 (kualitas nomor 2), dan seterusnya.
  • Listing fees: Market place atau situs pelelangan online, mirip eBay, mengenakan bayaran setiap kali pengguna memposting barang.
  • Marketplace online: suatu layanan online yang menyediakan akomodasi selayaknya pasar online dan para penjual sanggup membuka toko/lapak di sana. Penyedia layanan tetapkan aturan. Penjual dan pembeli wajib mematuhinya. Penyedia layanan tidak berjualan, tetapi memfasilitasi dan menjadi perantara transaksi.
  • Mint condition: menjelaskan bahwa barang yang dijual mirip gres setiaknya 90-95%.
  • MoQ: Minimum of Quantity, jumlah minimal pembelian produk.
  • Nego: harga barang yang dijual masih sanggup ditawar atau dinego.
  • Nett: sudah harga pas, tidak sanggup ditawar lagi.
  • Newbie: pemula, pendatang gres di suatu lembaga yang masih perlu banyak belajar. Tapi tidak semua anggota yang gres bergabung yakni newbie, kadang ada juga yang sudah pengalaman di bidangnya.
  • No cancel: arahan untuk menyatakan bahwa pemesanan barang dihentikan dibatalkan atau dtukar.
  • Nomor resi: formasi nomor, sebagai tanda bukti bahwa pesanan sudah dikirim melalui jasa ekspedisi. Dengan nomor ini sanggup dilacak status barang pesanan, apakah sudah hingga atau masih dalam perjalanan.
  • Nyabar: nyari barang, menjelaskan seorang pembeli sedang mencari barang tertentu, lengkap dengan spesifikasinya.
  • Ongkir: ongkod kirim, yaitu biaya pengiriman barang. Biasanya ditambahkan di luar harga barang.
  • Olshop: istilah ringkas yang sering digunakan untuk online shop alias toko online.
  • Online: kadang disingkat menjadi OL, artinya terhubung dengan internet.
  • Offline: tidak terhubung dengan internet.
  • Owner: pemilik toko online.
  • Ori: orisinil, barang yang dijual benar-benar asli, bukan tiruan. Kadang penjua perlu menyebutkannya, terutama ketika produk itu banyak ditiru.
  • Out of stock: stok barang sudah habis.
  • Paypal: layanan pembayaran secara online yang didirikan semenjak 1998.
  • PM: Private Message alias pesan pribadi, yaitu pesan tertulis yang disampaikan di inbox. Maksudnya semoga komunikasi sanggup lebih personal.
  • PO: Pre Order, pada sistem ini barang yang mau dibeli harus dipesan terlebih dahulu ke penjual.
  • Price Police: ketika pembeli membandingkan harga barang yang ditawarkan oleh penjual dengan penjual yang lain.
  • Reseller: penjual yang menjual kembali suatu barang dari supplier, tapi mempunyai stok barang itu. Reseller eksklusif melayani pesanan pembeli, buka supplier.
  • Ready stock: barang yang sudah siap dijual, ada di pihak penjual.
  • Refurbish: barang daur ulang, yaitu barang yang sudah rusak atau cacat, yang kemudian diolah atau diproduksi kembali menjadi barang yang layak pakai.
  • Return: menukar barang yang sudah dibeli dengan barang lain.
  • Refund: peniadaan transaksi dan barang dikembalikan kepada penjual, kemudian uang dikembalikan kepada pembeli.
  • Reject: barang yang dijual tidak dalam kondisi baik atau cacat.
  • Rekber: rekening bersama, sistem pembayaran dimana ada pihak ketiga yang menjadi perantara antara penjual dan pembeli. Penjual tidak akan mendapat pembayaran sebelum pembeli melaksanakan konfirmasi bahwa pesanannya suda diterima.
  • Rep: replika, barang tiruan yang ibarat aslinya. Tapi dari sisi kualitas dan harga di bawah yang asli. Biasanya digunakan untuk barang seni.
  • Restock: stok barang yang habis akan segera dipenuhi kembali.
  • Second: barang yang ditawarkan yakni barang bekas, atau dari tangan kedua (second). Walaupun gres digunakan sebentar atau beberapa kali, tetap termasuk barang second.
  • SEO: Serach Engine Optimization. Proses ini memungkinkan suatu situs lebih gampang ditemukan dikala ada pengguna internet mencarinya di situs pencari.
  • Shipping: proses pengiriman barang.
  • Sold out: barang sudah terjual habis.
  • Supplier: pihak yang menyediakan stok barang ke penjual, biasanya dari tangan pertama.
  • TF: akronim dari transfer, yang dimaksud yakni transfer pembayaran.
  • Tracking: proses pelacakan status suatu pengiriman barang, sanggup diketahui melalui nomor resi.
  • Trsusted: terpercaya alasannya yakni reputasinya bagus.
  • TT: Tukar Tambah, ketika ada pihak yang bersedia menukar barangnya, tapi dengan pemanis perbedaan harga.
  • Tuti: Tukang tipu, julukan bagi penipu di dunia jual beli online, contohnya sesudah dibayar barang tidak dikirim.
  • Wholesaler: pedagang yang membeli barang dalam jumlah skala besar, kemudian menjualnya ke pengecer. Istilah lainnya grosir.
  • WL: singkatan dari waiting list, yaitu daftar nama pemesan yang belum membayar. Jika ada yang membatalkan pesanan maka nama berikutnya yang telah terdaftar sanggup membeli barang tersebut.
  • WTS: Want to Sell, artinya penjual mengumumkan bahwa ia menjual suatu barang, dengan impian ada pembeli yang akan menawar. Biasanya digunakan di forum-forum online umum untuk menarik perhatian.
  • WTT: Want to Trade, artinya kita ingin melaksanakan tukar tambah atau eksklusif barter.

Berjualan online bergotong-royong sama dengan berjualan offline, yaitu harus memperluas jaringan, berpromosi, menyebarkan pengalaman, dan mengatakan layanan terbaik ke pelanggan. Demikian beberapa istilah yang sering digunakan dalam bisnis online.