Perkenalan Css Animasi (@Keyframes) - Dewa Blogger

Halaman

    Social Items

Buy Now

CSS Animasi sangat seakan-akan dengan CSS Transisi. Ini ialah sintaks CSS3 Istimewa untuk membuat efek animasi secara otomatis:

Untuk membuat efek animasi dengan CSS, hal pertama yang harus Anda kuasai sebelum memulai ini tentunya ialah kebijaksanaan konsep animasi itu sendiri:

 Istimewa untuk membuat efek animasi secara otomatis Perkenalan CSS Animasi (@keyframes)

Membangun Animasi

/* Safari & Chrome */ @-webkit-keyframes mamastopik {   0%   {background-color:green;}   25%  {background-color:yellow;}   50%  {background-color:red;}   75%  {background-color:blue;}   100% {background-color:orange;} }  /* Firefox 5+ */ @-moz-keyframes mamastopik {   0%   {background-color:green;}   25%  {background-color:yellow;}   50%  {background-color:red;}   75%  {background-color:blue;}   100% {background-color:orange;} }  /* IE 10+ */ @-ms-keyframes mamastopik {   0%   {background-color:green;}   25%  {background-color:yellow;}   50%  {background-color:red;}   75%  {background-color:blue;}   100% {background-color:orange;} }  /* Opera 12+ */ @-o-keyframes mamastopik {   0%   {background-color:green;}   25%  {background-color:yellow;}   50%  {background-color:red;}   75%  {background-color:blue;}   100% {background-color:orange;} }  /* Standar W3C */ @keyframes mamastopik {   0%   {background-color:green;}   25%  {background-color:yellow;}   50%  {background-color:red;}   75%  {background-color:blue;}   100% {background-color:orange;} }

Memanggil Animasi

#boks {   -webkit-animation:mamastopik 10s;   -moz-animation:mamastopik 10s;   -ms-animation:mamastopik 10s;   -o-animation:mamastopik 10s;   animation:mamastopik 10s; }

Objek yang Ingin Dianimasikan

<div id="boks"></div>

Langkah pertama yang harus Anda lakukan ialah membangun sistem animasi, yaitu menuliskan secara detail langkah-langkah dari awal animasi hingga berakhirnya animasi. Manipulasi penampilan dilakukan dangan cara menuliskan properti-properti CSS biasa. Tidak ada keistimewaan.

Langkah berikutnya ialah memanggil animasi. Ini dilakukan dengan cara menuliskan deklarasi -webkit-animation:mamastopik 10s;-moz-animation:mamastopik 10s;-ms-animation:mamastopik 10s;animation:mamastopik 10s; dalam selektor objek yang Anda inginkan (dalam hal ini Saya menerapkannya dalam sebuah elemen #boks).

  • mamastopik ialah nama animasi. Ini tidak mutlak, Anda dapat menuliskan nama animasi sesuka hati (dengan mengikuti peraturan sintaks CSS tentunya)
  • 10s ialah waktu tempuh sistem animasi yang Anda berdiri dalam satuan detik (s). Kalau waktu tempuh film kartun biasanya sekitar 30 menit, sinetron Korea biasanya sekitar 1 - 2 jam. Milidetik juga dapat dipakai (ms), namun tidak untuk menit dan di atasnya.

Efek Animasi Tak Terbatas

Efek animasi tak terbatas maksudnya ialah animasi akan berjalan terus-menerus tanpa henti. Hal ini dapat dilakukan dengan cara menambahkan nilai infinite sesudah durasi:

#boks {   -webkit-animation:mamastopik 5s infinite;   -moz-animation:mamastopik 5s infinite;   -ms-animation:mamastopik 5s infinite;   -o-animation:mamastopik 5s infinite;   animation:mamastopik 5s infinite; }

Lebih Detail Tentang Konfigurasi Animasi

Delay, direksi, langkah animasi, percepatan dan waktu tempuh dapat diterapkan dengan cara menuliskannya secara terpisah:

#boks {   /* Safari & Chrome */   -webkit-animation-name: mamastopik;   -webkit-animation-duration: 10s;   -webkit-animation-timing-function: linear;   -webkit-animation-delay: 2s;   -webkit-animation-iteration-count: infinite;   -webkit-animation-direction: alternate;   -webkit-animation-fill-mode: forwards;   -webkit-animation-play-state: running;    /* Firefox */   -moz-animation-name: mamastopik;   -moz-animation-duration: 10s;   -moz-animation-timing-function: linear;   -moz-animation-delay: 2s;   -moz-animation-iteration-count: infinite;   -moz-animation-direction: alternate;   -moz--animation-fill-mode: forwards;   -moz-animation-play-state: running;    /* IE */   -ms-animation-name: mamastopik;   -ms-animation-duration: 10s;   -ms-animation-timing-function: linear;   -ms-animation-delay: 2s;   -ms-animation-iteration-count: infinite;   -ms-animation-direction: alternate;   -ms-animation-fill-mode: forwards;   -ms-animation-play-state: running;    /* Opera */   -o-animation-name: mamastopik;   -o-animation-duration: 10s;   -o-animation-timing-function: linear;   -o-animation-delay: 2s;   -o-animation-iteration-count: infinite;   -o-animation-direction: alternate;   -o-animation-fill-mode: forwards;   -o-animation-play-state: running;    animation-name: mamastopik;   animation-duration: 10s;   animation-timing-function: linear;   animation-delay: 2s;   animation-iteration-count: infinite;   animation-direction: alternate;   animation-fill-mode: forwards;   animation-play-state: running; }  /* Khusus untuk sintaks IE Saya masih belum dapat menjamin, alasannya Saya masih belum menemukan acuan yang tepat. */
DeklarasiKeterangan
animation-name:mamastopik;Mendeklarasikan nama animasi
animation-duration:10s;Waktu tempuh animasi
animation-timing-function:linear;Percepatan animasi/Easing animasi. Anda dapat mempelajari jenis-jenis percepatan animasi pada tutorial CSS Transisi
animation-delay:2s;Delay animasi. Semacam waktu malas/penambahan waktu ancang-ancang sebelum animasi dijalankan.
animation-direction:alternate;Menentukan apakah dikala animasi selesai dijalankan (mencapai 100%) akan mengambil langkah kembali menuju 0% sebagai animasi lanjutan itu sendiri kemudian memulai animasi itu kembali dari 0% atau pribadi menyentakkan diri menuju animasi 0% dan memulainya kembali menuju 100%. Nilainya dapat berupa normal atau alternate » lihat misalnya di sini
animation-fill-mode:forwards;Nilainya dapat forwards atau backwards. Fungsinya untuk memilih apakah properti animasi dijalankan dari 0% menuju 100% atau sebaliknya, dari 100% menuju 0% » pelajari di sini
animation-play-state:running;Menentukan apakah animasi akan berjalan atau berhenti. Nilainya dapat berupa running atau pause. (Tidak terlalu penting)

Memperpendek Deklarasi

Urutannya adalah: animation-name animation-duration animation-timing-function animation-delay animation-iteration-count animation-direction

#boks {   -webkit-animation:mamastopik 8s ease-in-out 1s infinite alternate;   -moz-animation:mamastopik 8s ease-in-out 1s infinite alternate;   -ms-animation:mamastopik 8s ease-in-out 1s infinite alternate;   -o-animation:mamastopik 8s ease-in-out 1s infinite alternate;   animation:mamastopik 8s ease-in-out 1s infinite alternate; }

0% ⇒ 100% = from ⇒ to

@-webkit-keyframes fadeIn {   from {opacity:0;}   to   {opacity:1;} }  @-moz-keyframes fadeIn {   from {opacity:0;}   to   {opacity:1;} }  @-ms-keyframes fadeIn {   from {opacity:0;}   to   {opacity:1;} }  @-o-keyframes fadeIn {   from {opacity:0;}   to   {opacity:1;} }  @keyframes fadeIn {   from {opacity:0;}   to   {opacity:1;} }

Referensi:


Sumber https://www.dte.web.id/

Perkenalan Css Animasi (@Keyframes)

CSS Animasi sangat seakan-akan dengan CSS Transisi. Ini ialah sintaks CSS3 Istimewa untuk membuat efek animasi secara otomatis:

Untuk membuat efek animasi dengan CSS, hal pertama yang harus Anda kuasai sebelum memulai ini tentunya ialah kebijaksanaan konsep animasi itu sendiri:

 Istimewa untuk membuat efek animasi secara otomatis Perkenalan CSS Animasi (@keyframes)

Membangun Animasi

/* Safari & Chrome */ @-webkit-keyframes mamastopik {   0%   {background-color:green;}   25%  {background-color:yellow;}   50%  {background-color:red;}   75%  {background-color:blue;}   100% {background-color:orange;} }  /* Firefox 5+ */ @-moz-keyframes mamastopik {   0%   {background-color:green;}   25%  {background-color:yellow;}   50%  {background-color:red;}   75%  {background-color:blue;}   100% {background-color:orange;} }  /* IE 10+ */ @-ms-keyframes mamastopik {   0%   {background-color:green;}   25%  {background-color:yellow;}   50%  {background-color:red;}   75%  {background-color:blue;}   100% {background-color:orange;} }  /* Opera 12+ */ @-o-keyframes mamastopik {   0%   {background-color:green;}   25%  {background-color:yellow;}   50%  {background-color:red;}   75%  {background-color:blue;}   100% {background-color:orange;} }  /* Standar W3C */ @keyframes mamastopik {   0%   {background-color:green;}   25%  {background-color:yellow;}   50%  {background-color:red;}   75%  {background-color:blue;}   100% {background-color:orange;} }

Memanggil Animasi

#boks {   -webkit-animation:mamastopik 10s;   -moz-animation:mamastopik 10s;   -ms-animation:mamastopik 10s;   -o-animation:mamastopik 10s;   animation:mamastopik 10s; }

Objek yang Ingin Dianimasikan

<div id="boks"></div>

Langkah pertama yang harus Anda lakukan ialah membangun sistem animasi, yaitu menuliskan secara detail langkah-langkah dari awal animasi hingga berakhirnya animasi. Manipulasi penampilan dilakukan dangan cara menuliskan properti-properti CSS biasa. Tidak ada keistimewaan.

Langkah berikutnya ialah memanggil animasi. Ini dilakukan dengan cara menuliskan deklarasi -webkit-animation:mamastopik 10s;-moz-animation:mamastopik 10s;-ms-animation:mamastopik 10s;animation:mamastopik 10s; dalam selektor objek yang Anda inginkan (dalam hal ini Saya menerapkannya dalam sebuah elemen #boks).

  • mamastopik ialah nama animasi. Ini tidak mutlak, Anda dapat menuliskan nama animasi sesuka hati (dengan mengikuti peraturan sintaks CSS tentunya)
  • 10s ialah waktu tempuh sistem animasi yang Anda berdiri dalam satuan detik (s). Kalau waktu tempuh film kartun biasanya sekitar 30 menit, sinetron Korea biasanya sekitar 1 - 2 jam. Milidetik juga dapat dipakai (ms), namun tidak untuk menit dan di atasnya.

Efek Animasi Tak Terbatas

Efek animasi tak terbatas maksudnya ialah animasi akan berjalan terus-menerus tanpa henti. Hal ini dapat dilakukan dengan cara menambahkan nilai infinite sesudah durasi:

#boks {   -webkit-animation:mamastopik 5s infinite;   -moz-animation:mamastopik 5s infinite;   -ms-animation:mamastopik 5s infinite;   -o-animation:mamastopik 5s infinite;   animation:mamastopik 5s infinite; }

Lebih Detail Tentang Konfigurasi Animasi

Delay, direksi, langkah animasi, percepatan dan waktu tempuh dapat diterapkan dengan cara menuliskannya secara terpisah:

#boks {   /* Safari & Chrome */   -webkit-animation-name: mamastopik;   -webkit-animation-duration: 10s;   -webkit-animation-timing-function: linear;   -webkit-animation-delay: 2s;   -webkit-animation-iteration-count: infinite;   -webkit-animation-direction: alternate;   -webkit-animation-fill-mode: forwards;   -webkit-animation-play-state: running;    /* Firefox */   -moz-animation-name: mamastopik;   -moz-animation-duration: 10s;   -moz-animation-timing-function: linear;   -moz-animation-delay: 2s;   -moz-animation-iteration-count: infinite;   -moz-animation-direction: alternate;   -moz--animation-fill-mode: forwards;   -moz-animation-play-state: running;    /* IE */   -ms-animation-name: mamastopik;   -ms-animation-duration: 10s;   -ms-animation-timing-function: linear;   -ms-animation-delay: 2s;   -ms-animation-iteration-count: infinite;   -ms-animation-direction: alternate;   -ms-animation-fill-mode: forwards;   -ms-animation-play-state: running;    /* Opera */   -o-animation-name: mamastopik;   -o-animation-duration: 10s;   -o-animation-timing-function: linear;   -o-animation-delay: 2s;   -o-animation-iteration-count: infinite;   -o-animation-direction: alternate;   -o-animation-fill-mode: forwards;   -o-animation-play-state: running;    animation-name: mamastopik;   animation-duration: 10s;   animation-timing-function: linear;   animation-delay: 2s;   animation-iteration-count: infinite;   animation-direction: alternate;   animation-fill-mode: forwards;   animation-play-state: running; }  /* Khusus untuk sintaks IE Saya masih belum dapat menjamin, alasannya Saya masih belum menemukan acuan yang tepat. */
DeklarasiKeterangan
animation-name:mamastopik;Mendeklarasikan nama animasi
animation-duration:10s;Waktu tempuh animasi
animation-timing-function:linear;Percepatan animasi/Easing animasi. Anda dapat mempelajari jenis-jenis percepatan animasi pada tutorial CSS Transisi
animation-delay:2s;Delay animasi. Semacam waktu malas/penambahan waktu ancang-ancang sebelum animasi dijalankan.
animation-direction:alternate;Menentukan apakah dikala animasi selesai dijalankan (mencapai 100%) akan mengambil langkah kembali menuju 0% sebagai animasi lanjutan itu sendiri kemudian memulai animasi itu kembali dari 0% atau pribadi menyentakkan diri menuju animasi 0% dan memulainya kembali menuju 100%. Nilainya dapat berupa normal atau alternate » lihat misalnya di sini
animation-fill-mode:forwards;Nilainya dapat forwards atau backwards. Fungsinya untuk memilih apakah properti animasi dijalankan dari 0% menuju 100% atau sebaliknya, dari 100% menuju 0% » pelajari di sini
animation-play-state:running;Menentukan apakah animasi akan berjalan atau berhenti. Nilainya dapat berupa running atau pause. (Tidak terlalu penting)

Memperpendek Deklarasi

Urutannya adalah: animation-name animation-duration animation-timing-function animation-delay animation-iteration-count animation-direction

#boks {   -webkit-animation:mamastopik 8s ease-in-out 1s infinite alternate;   -moz-animation:mamastopik 8s ease-in-out 1s infinite alternate;   -ms-animation:mamastopik 8s ease-in-out 1s infinite alternate;   -o-animation:mamastopik 8s ease-in-out 1s infinite alternate;   animation:mamastopik 8s ease-in-out 1s infinite alternate; }

0% ⇒ 100% = from ⇒ to

@-webkit-keyframes fadeIn {   from {opacity:0;}   to   {opacity:1;} }  @-moz-keyframes fadeIn {   from {opacity:0;}   to   {opacity:1;} }  @-ms-keyframes fadeIn {   from {opacity:0;}   to   {opacity:1;} }  @-o-keyframes fadeIn {   from {opacity:0;}   to   {opacity:1;} }  @keyframes fadeIn {   from {opacity:0;}   to   {opacity:1;} }

Referensi:


Sumber https://www.dte.web.id/