Sulitnya Menciptakan Efek Bayangan Inset pada Teks
Sulit, sebab CSS text-shadow inset itu tidak ada. Berbeda dengan CSS Box-Shadow yang bisa membuat imbas bayangan inset dengan gampang hanya dengan menambahkan katainset
di depan nilai offset menyerupai ini:h2 { -webkit-box-shadow:inset 5px 5px 7px #222; -moz-box-shadow:inset 5px 5px 7px #222; box-shadow:inset 5px 5px 7px #222; }
CSS Text-Shadow tidak bisa begitu. Dan dalam beberapa kasus, kita terpaksa menuliskan deklarasi text shadow dengan cara mengatur warnanya sesuai logika perspektif benda cekung menyerupai ini:
Prikitiw
h2 { background:#E1D596; color:#D05D2A; text-shadow:0 1px 0px #fff; }
Setiap orang juga niscaya oke bahwa hasil tampilan teknik di atas sama sekali tidak membuat imbas bayangan inset pada teks, melainkan hanya membuat efek bevel cekung. Yang kita inginkan di sini ialah bayangan, bukan jejak! Tapi bagaimana? Text shadow inset itu tidak ada!
Oke, akan Saya ajarkan tekniknya di sini. Caranya memang sedikit rumit, dan mungkin membutuhkan waktu beberapa jam untuk memahami logikanya. Makara perhatikan baik-baik.
Seperti yang kita ketahui bahwa CSS Bayangan memiliki kemampuan untuk membuat jumlah bayangan lebih dari satu lapisan hanya dalam satu properti. Maka itulah modal pertama kita.
Kita buat tiga buah layer dengan CSS Text-Shadow. Layer pertama ialah teks asli, layer ke dua ialah bayangan lapisan pertama, dan layer ke tiga ialah bayangan lapisan ke dua:
background:#008000; color:#FCD208; text-shadow:-50px -50px 0px #EEEEEE, -50px 50px 0px #000;
Sekarang atur nilai offset semoga layer ke dua sedikit turun ke bawah dan pertahankan layer ke tiga semoga tetap pada offset nol:
background:#008000; color:#FCD208; text-shadow:0px 3px 0px #EEEEEE, 0px 0px 0px #000;
Sampai di sini, kita bisa melihat bahwa layer ke dua tampak muncul sedikit sebab posisinya telah bergeser, sementara layer ke tiga tidak tampak, sebab posisinya sejajar dengan teks orisinil di depannya.
Sekarang kita konversi warna kuning pada teks untuk mengatakan layer ke tiga di belakangnya dengan memakai isyarat warna RGBA (konversi di sini). Atur tingkat transparasi warna sesuai kehendakmu, tapi Saya sarankan tetap di bawah
0.5
:background:#008000; color:rgba(252, 210, 8, 0.4); text-shadow:0px 3px 0px #EEEEEE, 0px 0px 0px #000;
Sekarang layer ke tiga tampak sedikit terlihat di belakang teks yang telah dibentuk tembus pandang.
Tambahkan tingkat blur pada layer ke dua semoga kita bisa membuat imbas bayangan yang realistis:
background:#008000; color:rgba(252, 210, 8, 0.4); text-shadow:0px 3px 3px #EEEEEE, 0px 0px 0px #000;
Sampai di sini, imbas bayangan inset sudah mulai terlihat. Namun ada satu hal yang cacat pada sesi ini:
Terdapat blur bayangan yang keluar dari area yang tidak seharusnya. Mau bagaimana lagi, yang sedang kau lakukan kini memang bukan membuat imbas bayangan inset yang sesungguhnya, melainkan hanya mengakali imbas bayangan yang ada semoga imbas bayangan inset seakan-akan terbentuk. Tidak ada cara khusus untuk memotong bayangan yang berlebih tersebut, jadi satu-satunya cara ialah dengan menyamakan warna background dengan warna layer ke dua:
background:#EEEEEE; color:rgba(252, 210, 8, 0.4); text-shadow:0px 3px 3px #EEEEEE, 0px 0px 0px #000;
Nah, final sudah!
Produk Akhir
Tulisan Ganteng
h2 { font:bold 50px 'Showcard Gothic',Impact,Arial,Sans-Serif; background:#E1D596; color:rgba(208, 93, 42, 0.3); text-shadow:0px 3px 3px #E1D596, 0px 0px 0px #000; }
Sumber https://www.dte.web.id/